Merangin Peringati Hut Jambi Ke 63, Gunakan Pakaian Khas Daerah Dalam Aktifitas Perkantoran

Merangin Peringati Hut Jambi Ke 63, Gunakan Pakaian Khas Daerah Dalam Aktifitas Perkantoran

BANGKO – Pemerintah Kabupaten Merangin Senin (6/1), memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Jambi ke-63. Acara difokuskan pada upacara yang berlangsung di halaman depan Kantor Bupati Merangin. Tampil sebagai Pembina upacara Wakil Bupati Merangin H.Mashuri. Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Merangin membacakan pidato Gubernur Jambi H Fachrori Umar.

Dimana upacar yang di ikuti ratusan ASN Kabupaten Merangin dan Forum Komunikasi Daerah(forkompinda),Kabupaten Merangin ini berlangsung dengan hikmat.Dan bahkan untuk menumbukan rasa cinta kepada daerah Provinsi Jambi,ratusan ASN dan Pejabat Kabupaten Merangin menggunakan pakain Khas Daerah atau Baju telok belango.

Dalam sambutan Wakil Bupati Merangin H.Mashuri menjelaskan dengan Hut ke 63 Provinsi Jambi,kita tingkatkan daya saing daerah dengan memacu kualitas produk unggulan daerah menuju jambi tuntas 2021.

“Peningkatan ekonomi daerah melalui tumbuh daya saing pruduk unggulan daerah menjadi prioritas daerah untuk menuju jambi tuntas 2021, dan berdasarkan perhitungan perwaklan Bank Indonesia Jambi pertubuhan ekonomi triwulan IV-2019,di perkirakan pada kisaran 4,60 % hingga 5,10 %,”ucap H.Mashuri.

Lanjut Wabup,Terkait penyediaan akses kebutuhan dasar masyarakat, salah satu target pemerintah Provinsi Jambi adalah peningkatan proporsi masyarakat yang memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum , peningkatan ini merupakan bentuk sinegritas program Pansimas antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

“Tantangan kedepan dalam membangun Jambi tidaklah ringan, oleh sebab itu saya mengharapkan dukungan dari semua pihak, termasuk para Bupati dan Wali Kota se- Provinsi jambi untuk meningkatkan kerjasama yang terjalin selama ini, mudah mudahan kebersamaan ini dapat kita tingkatkan lagi karena sesungguhnya program yang dilaksanakan oleh para Bupati/Walikota adalah program gubernur juga begitu sebaliknya program Gubernur adalah miliknya Bupati/Walikota Juga,turue Mashuri dalam Sambutan Gubernur Jambi . (*)

Bupati Merangin Pimpin Upacara HAB ke-74 Kemenag

Bupati Merangin Pimpin Upacara HAB ke-74 Kemenag

Bangko – Bupati Merangin H Al Haris pada Jumat (3/1), menjadi inspektur upacara para peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-74 Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) di halaman depan Kantor Kemenag Merangin.

Pada acara yang berlangsung khidmat dihadiri Kemenag Merangin H Marwan Hasan dan sejumlah pejabat tersebut, bupati dalam pengarahannya membacakan amanat Menteri Agama RI Fachrul Razi.

Dikatakan bupati, peringatan HAB Kemenag merefleksikan rasa syukur kepada Allah SWT dan simbol penghargaan terhadap jasa-jasa para perintis serta pendiri Kementerian Agama RI.

‘’Kita semua bisa berdiri di tempat ini, tidak terlepas dari perjuangan dan pengorbanan generasi terdahulu,’’ujar Bupati pada upacara yang diikuti ratusan pelajar MTs dan MAN tersebut.

Agama dan negara lanjut bupati, saling membutuhkan dan saling mengokohkan untuk kebahagiaan hidup manusia. Sejarah dunia sampai abad ke-20 hanya mengenal dua teori menyangkut hubungan agama dan negara.

Dua teori tersebut, teori integrasi yaitu penyatuan antara agama dengan negara dan teori sekularisasi yaitu, pemisahan agama dengan negara. Para founding fathers negara kemudian mengenalkan teori alternatif yaitu teori akomodasi, menyangkut hubungan agama dan negara.

‘’Saya tegaskan bahwa penguatan identitas keagamaan dan penguatan identitas kebangsaan tidak boleh dipisahkan. Apalagi dipertentangkan, tetapi harus dalam ‘satu kotak’ untuk melahirkan moderasi beragama dan bernegara,’’tegas Bupati.

Penguatan identitas keagamaan bila dipisahkan dari spirit bernegara dapat melahirkan radikalisme beragama. Sebaliknya, penguatan identitas bernegara bila dipisahkan dari spirit beragama dapat memberi peluang berkembangnya sekularisme dan liberalisme.

Keshalehan beragama dan loyalitas bernegara harus saling mendukung satu sama lainnya. Jadikan umat beragama yang shaleh sekaligus menjadi warga negara yang baik.

‘’Saya ingin mengutip pesan Pahlawan Nasional almarhum Jedral Besar TNI Dr Abdul Haris Nasution, yang sangat relevan dengan misi yang dijalankan Kementerian Agama RI,’’jelas Bupati.

Misi itu sambungnya, sebagai negara baru tidaklah sekedar ingin mengejar ketertinggalan terhadap negara-negara maju, melainkan sebagai orang beriman ingin membangun kehidupan bermartabat spiritual dan material dengan ridho Allah.

Peringatan HAB ke-74 Kementerian Agama di Kabupaten Merangin diakhiri dengan penyaluran zakat kepada keluarga tidak mampu oleh Bupati Merangin H Al Haris, Kemenag Merangin H Marwan Hasan dan Plt Sekda H Hendri Maidalef. (humas)