BANGKO-Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Merangin menggelar rapat internal Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2025, di Ruang Rapat Diskominfo Merangin, Kamis (06/2).
Rapat yang diikuti pegawai di semua bidang dan sekretarian Diskominfo itu dipimpin langsung Kasdis Kominfo Merangin M Arief, didampingi para kepala bagian (Kabid) di jajaran Diskominfo Merangin.
‘’Rapat ini membahas persiapan tahap awal penilaian SPBE tahun 2025. Fokus utama kita pembahas strategi peningkatan nilai Indeks SPBE tahun 2025,’’ujar Kadis Kominfo Merangin.
Dijelaskan M Arief, pada tahun 2024 penilaian indeks SPBE Kabupaten Merangin mendapatkan nilai 3.20. Angka tersebut melonjak drastis dari tahun sebelumnya, tapi masih perlu mendapat perhatian pada indikator-indikator tertentu yang masih lemah.
Beberapa indikator yang nilai Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) yang masih rendah itu diantaranya, tingkat kematangan penggunaan sistem penghubung layanan instansi.
Selain itu, tingkat kematangan penerapan manajemen pengetahuan, tingkat kematangan pelaksanaan audit infrastruktur SPBE, tingkat kematangan pelaksanaan audit aplikasi SPBE dan tingkat kematangan pelaksanaan audit keamanan SPBE. Lebih lanjut dikatakan M Arief, untuk semua indikator itu nilai SPBE yang diraih Kabupaten Merangin pada 2024 berkisar antara nilai 01 sampai 02, sehingga beberapa indikator itu perlu mendapat perhatian serius.
‘’Pembagian tugas kepada setiap bidang dalam rangka menyiapkan data-data yang diperlukan sangat penting dilakukan, guna percepatan progres kegiatan. Saat ini, kita akan terus mendorong peningkatannya,’’terang M Arief.
Melalui rapat yang akan berlanjut pada Selasa (11/2) tersebut, diharapkan seluruh jajaran Diskominfo Merangin dapat lebih siap dalam menghadapi penilaian SPBE 2025 dan mampu lebih meningkatkan kualitas tatakelola SPBE. (nisa/kominfo)
Bangko – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Merangin bersinergi dengan Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arsipus) Merangin, menggelar pelatihan aplikasi Srikandi di Pola Utama Kantor Diskominfo Merangin, Senin (02/11).
Pelatihan aplikasi Srikandi tersebut, dibuka Pj Bupati Merangin Jangcik Mohza diwakili Asisten II Setda Merangin Suherman. ‘’Alhamdulillah pelatihan ini diikuti hampir semua kasubbag umum dan kepegawaian dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemkab Merangin,’’ujar Asisten II Setda Merangin.
Aplikasi Srikandi jelas Plt Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Merangin tersebut, merupakan hasil kolaborasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Kementerian Komunikasi dan Digital.Termasuk kolaborasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). ‘’Aplikasi ini bersifat Government to Government (G2G),’’terang Suherman.
Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) lanjut Suherman, merupakan aplikasi yang diluncurkan Pemerintah sebagai aplikasi umum bidang kearsipan.
Aplikasi ini dapat mendukung pengelolaan arsip dan tata kelola Pemerintahan berbasis elektronik. Dengan target pengguna yaitu, seluruh Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah.
Tampil sebagai pembicara pada pelatihan aplikasi Srikandi itu, Kadis Kominfo Merangin M Arief, yang dengan gamblang memaparkan materinya bertajuk ‘Implementasi aplikasi Srikandi sistem informasi kearsiapan dinamis terintegrasi’.
Tampak hadir, Kadis Arsipus yang juga Plt Kadis Dikbud Merangin Hennizor, Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruan (PUPR) Merangin Zulhifni dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah lainnya.(teguh/kominfo)
Bangko- Evaluasi penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2024 yang dilakukan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) pada instansi Pemerintah, memasuki tahap penilaian interviu.
Interviu yang dilaksanakan secara daring tersebut, diikuti sebanyak 599 Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia, termasuk pelaksanaan SPBE di Kabupaten Merangin.
Pembukaan penilaian interviu evaluasi SPBE 2024 itu dilakukan Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE Kementerian PANRB Cahyono Tri Birowo.
Dikatakan Cahyono Tri Birowo tahap penilaian dilakukan dalam rangka menindaklanjuti hasil penilaian mandiri dan penilaian dokumen pada evaluasi SPBE tahun 2024. Penilaian ini dilaksanakan pada 14-29 Oktober 2024.
Dari Ruang MPC Bappeda Merangin yang mengikuti penilaian interviu evaluasi SPBE 2024 tersebut, Kadis Kominfo Merangin M Arief, Sekdin BBPRD Akhoi, Sekdin Dukcapil Sarbaini, Sekdin Inspektorat Yose Rizal, Sekban BKPSDM Joni Setiawan.
Selain itu juga hadir Sekdin PMPTSPTK Tugiran, Sekban BPKAD Feronita, dari Bappeda Jemi Setiawan, Dinkes Aan Subiyanto, Arsipus Rina Roswita, Dikbud Sunarsih, RSUD Kol Abundjani Bangko David dan dari Bagian Organisasi Setda Merangin.
Dikatakan Kadis Kominfo Merangin M Arief, untuk tahapan proses evaluasi SPBE tahun 2024 adalah penilaian mandiri, penilaian dokumen, penilaian interviu, visitasi, dan pelaporan yang dilengkapi dengan bukti dukung.
‘’Proses penilaian interviu di Pemkab Merangin, melibatkan asesor eksternal dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, yaitu Reza Fuad Rachmadi, S.T., M.T., Ph.D. dan Tony Dwi Susanto, S.T., M.T., Ph.D,’’terang M Arief.
Diharapkan pemimpin Rakor SPBE di Merangin itu, tahap penilaian interviu dapat dimanfaatkan para peserta untuk dapat meningkatkan nilai kematangan SPBE yang bisa menjadi capaian Pemerintah saat ini dan pondasi Pemerintahan yang akan datang.(teguh/kominfo)
Bangko-Komisi Informasi Provinsi (KIP) Jambi, melakukan presentasi dan visitasi di Kabupaten Merangin, lokusnya KPU Merangin, Dinas Kominfo Merangin dan Kantor Camat Tabir, Selasa (15/10).
Dikatakan Berlina sekretaris Komisi Informasi Provinsi Jambi, tahapan presentasi dan visitasi tersebut, telah dilakukan dari 01-30 Oktober 2024 di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Jambi, termasuk Kabupaten Merangin.
‘’Alhamdulillah sekarang kami sudah berada di Kabupaten Merangin dan ini sedang melakukan presentasi dan visitasi di Kantor Dinas Kominfo Merangin. Tadi kami juga sudah ke KPU Merangin dan sebagian anggota kami ke Kecamatan Tabir,’’ujar Berlina.
Sebelum melakukan presentasi dan visitasi tersebut terang wartawan senior Jambi ini, Komisi Informasi Provinsi Jambi telah melakukan verifikasi terhadap hasil pengisian Kuesioner Elektronik monitoring dan evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik (KIP)di Provinsi Jambi.
‘’Alhamdulillah kami disambut luar biasa oleh Kadis Kominfo Merangin M Arief di kantornya bersama jajaran pegawai Dinas Kominfo Merangin. Terimakasih banyak atas pelayanannya,’’terang Berlina.
Dijelaskan Berlina, Komisi Informasi Provinsi Jambi adalah lembaga independent yang bertugas menerima, memeriksa dan memutus sengketa informasi publik di daerah, kabupaten/kota di Provinsi Jambi. Komisi Informasi Provinsi Jambi lanjut Berlina, memberikan laporan pelaksanaan tugas kepada Gubernur dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), melakukan monitoring dan evaluasi implementasi Keterbukaan Informasi Publik. (teguh/kominfo)
Bangko – Begitu selesai dinaikan oleh Pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka), duplikat bendara pusaka Merah Putih langsung berkibar di langit Kabupaten Merangin, Sabtu (17/8).
Upacara pengibaran duplikat bendera pusaka Merah Putih peringatan detik-detik Proklamasi kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia (RI), di halaman Kantor Bupati Merangin itu, sungguh berlangsung sukses.
Tampil sebagai Inspektur Upacara Pj Bupati Merangin, Komandan upacara Iptu Mulyono dan pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Wakil Ketua DPRD Merangin Zaidan Ismail.
Berperan sebagai penggerek bendera Pandu Winata pelajar SMA Negeri 13 Merangin, tengah Revan Nazaldi pelajar SMA Negeri 6 Merangin, pembentang Erlando pelajar SMA Negeri 6 Merangin.
Sedangkan yang membawa baki Kayla Rieda Azzahra pelajar SMA Negeri 6 Merangin, pendamping pembawa baki Desi Selviana Sari pelajar SMA Negeri 3 Merangin, komandan Paskibraka Muhammad Miftahul Khaer pelajar MAN 1 Merangin dan penjemput bendera Elika Falegia Manalu pelajar SMA Negeri 12 Merangin.
‘’Terimakasih kepada seluruh petugas upacara peringatan detik-detik Proklamasi kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia, yang hari ini telah melaksanakan tugasnya dengan sangat sempurna,’’ujar Pj Bupati dibenarkan Sekda Fajarman dan Kapolres Merangin AKBP Ruri Roberto.
Pj Bapati sangat berterimakasih sekali dengan seluruh petugas upacara yang tidak bisa disebut satu-persatu, termasuk Korps Musik dari Satpol PP Merangin dan paduan suara lagu-lagu nasional dari SMP Negeri 1 Merangin.
Tim Liputan Dinas Kominfo Merangin Foto Bersama Forkopimda
Usai upacara dilakukan sesi foto-foto bersama Pj bupati Merangin dan unsur Forkopimda Merangin di tangga Pendopo halaman kantor bupati Merangin. Semua kelompok petugas upacara berfoto, termasuk Tim Liputan Dinas Kominfo Merangin.
Terpisah, Kadis Kominfo Merangin M Arief sangat berterimakasih kepada semua anggota Tim Liputan Dinas Kominfo, yang telah melaksanan tugasnya dengan baik menyebar ke berbagai penjuru lokasi upacara.
‘’Alhamdulillah semua sukses menjalankan tugasnya masing-masing, baik itu Pilot Drone, Kameramen, Fotografer, pengumpul data dan Koordinator Liputan,’’ujar M Arief dibenarkan Kabid LKI Teguh Jagat sebagai pemimpin redaksi website https://meranginkab.go.id. (redaksi)
Bangko – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Merangin, mengeksekusi bangkai anjing yang berada dalam gorong-gorong sempit dan gelap di teras Dinas Kominfo Kabupaten Merangin, Senin (05/8).
Bangkai anjing yang diperkirakan sudah empat hari tersebut, sebelumnya dikeluhkan para pegawai di jajaran Dinas Kominfo Merangin dan tamunya, termasuk para kader PKK yang menghadiri acara road show PKK Provinsi Jambi di Ruang Pola Utama.
‘’Minta ampun baunya luar biasa, tidak hanya terasa di lapangan depan kantor Dinas Kominfo saat apel, tapi juga masuk sampai ke ruangan-ruangan kerja dan sampai ke Ruang Pola Utama,’’ujar Anna Hilda Kasubag Umum Dinas Kominfo Merangin.
Atas merebaknya bau tak sedap itu, Anna Hilda kemudian mencoba menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan minta bantuan. Selang beberapa saat, tim dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan lebih 10 orang tiba.
Tim yang bermasker putih itu, kemudian mencoba mengeksekusi jenazah, eh bangkai anjing tersebut. Beberapa kali eksekusi menggunakan galah pengait yang pajangnya sekitar tiga meter itu sempat gagal.
Hal itu karena posisi bangkai anjing terselip di gorong-gorong yang cukup sempit dan gelap. ‘’Alhamdulillah setelah hampir satu jam, bangkai anjing yang sudah melepuh dan sangat bau itu berhasil kami keluarkan,’’ujar salah seorang petugas yang melarang namanya ditulis.
Menggunakan tangan yang telah dibalut kantong plastik hitam, petugas itu kemudian memasukan bangkai anjing ke dalam karung dan langsung membawanya ke lokasi lain untuk dikuburkan.
‘’Kami sangat berterimakasih sekali dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Merangin, yang telah sangat-sangat membantu kami menuntaskan persoalan bangkai anjing yang terselip itu,’’ujar Kadis Kominfo M Arief.
Dijelaskan M Arief berdaskan keterangan Enjek, petugas kebersihan Dinas Kominfo Merangin, empat hari lalu ada pegawai yang melihat ada anjing yang masuk ke goro-gorong sempit di teras Dinas Kominfo Merangin tersebut.
Tidak diketahui secara pasti bagaimana kondisi anjing tersebut pada saat itu. Ternyata anjing itu dalam kondisi sakit dan akhirnya mati di gorong-gorong itu, sehingga mengeluarkan bau tak sedap. (teguh/kominfo)