Bangko – Ada yang menarik pada rapat pembinaan Tenaga Kerja Kontrak (TKK) Diskominfo Merangin, yang dipimpin langsung oleh Kadis Kominfo M Arief, di ruang kerjanya, Rabu (14/10).
Untuk menegakkan disiplin tenaga TKK tersebut, M Arief akan merumahkan selama satu bulan, bagi TKK yang diketahui absennya 10 hari tidak masuk kerja dalam satu bulan tanpa alasan yang jelas.
‘’Ini sudah menjadi komitmen kita bersama. Aturan ini akan segera kita terapkan. Bila sanksi yang diberikan tidak juga diindahkan, maka dengan berat hati TKK tersebut akan benar-benar dirumahkan untuk selamanya,’’terang M Arief ketika memimpin rapat.
Bagi TKK yang tidak berdisiplin dalam bekerja jelas pria berkacamata minus ini, pada akhirnya akan terseleksi secara alam. Untuk merumahkan TKK itu, M Arief mengaku tidak pandang ‘bulu’.
Ditegaskan Jubir Satgas Covid-19 Merangin tersebut, TKK harus disiplin dalam bekerja dan itu tidak boleh dikasi kendur. Disamping bekarja, TKK harus banyak belajar dari tugas yang diberikan atasan.
Diakui Kadis Kominfo, sebanyak 22 orang jumlah TKK Diskominfo Merangin, tidak semuanya mahir dalam bekerja. Artinya masih butuh pembinaan dan bimbingan, guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (TKK) itu sendiri.
‘’Kalau sudah kita bina dan kita kasi tahu bagaimana mengerjakan sebuah pekerjaan, tapi yang bersangkutan malah tidak mau tahu, lebih baik kita tukar dengan orang yang lebih enejik dan bersemangat dalam bekerja,’’tegas M Arief.
Kasubbag Tata Usaha Diskominfo Merangin Alip Panco saat dikomformasi, mengaku siap melaksanakan aturan disiplin kerja yang diberikan atasannya tersebut dan siap memberikan sanksi kepada TKK yang melanggarnya.
‘’Disiplin yang dimaksud Pak Kadis itu, tidak hanya mengikuti apel pagi dan sore, tapi harus selalu berada di ruang kerja ketika jam kantor. Memang Pak Kadis juga bermaksud akan mengurangi tenaga TKK ini,’’terang Alip Panco. (teguh/kominfo)