Damkar Eksekusi Bangkai Anjing di Gorong Kominfo

Bangko – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Merangin, mengeksekusi bangkai anjing yang berada dalam gorong-gorong sempit dan gelap di teras Dinas Kominfo Kabupaten Merangin, Senin (05/8).

Bangkai anjing yang diperkirakan sudah empat hari tersebut, sebelumnya dikeluhkan para pegawai di jajaran Dinas Kominfo Merangin dan tamunya, termasuk para kader PKK yang menghadiri acara road show PKK Provinsi Jambi di Ruang Pola Utama.

‘’Minta ampun baunya luar biasa, tidak hanya terasa di lapangan depan kantor Dinas Kominfo saat apel, tapi juga masuk sampai ke ruangan-ruangan kerja dan sampai ke Ruang Pola Utama,’’ujar Anna Hilda Kasubag Umum Dinas Kominfo Merangin.

Atas merebaknya bau tak sedap itu, Anna Hilda kemudian mencoba menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan minta bantuan. Selang beberapa saat, tim dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan lebih 10 orang tiba.

Tim yang bermasker putih itu, kemudian mencoba mengeksekusi jenazah, eh bangkai anjing tersebut. Beberapa kali eksekusi menggunakan galah pengait yang pajangnya sekitar tiga meter itu sempat gagal.

Hal itu karena posisi bangkai anjing terselip di gorong-gorong yang cukup sempit dan gelap. ‘’Alhamdulillah setelah hampir satu jam, bangkai anjing yang sudah melepuh dan sangat bau itu berhasil kami keluarkan,’’ujar salah seorang petugas yang melarang namanya ditulis.

Menggunakan tangan yang telah dibalut kantong plastik hitam, petugas itu kemudian memasukan bangkai anjing ke dalam karung dan langsung membawanya ke lokasi lain untuk dikuburkan.

‘’Kami sangat berterimakasih sekali dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Merangin, yang telah sangat-sangat membantu kami menuntaskan persoalan bangkai anjing yang terselip itu,’’ujar Kadis Kominfo M Arief.

Dijelaskan M Arief berdaskan keterangan Enjek, petugas kebersihan Dinas Kominfo Merangin, empat hari lalu ada pegawai yang melihat ada anjing yang masuk ke goro-gorong sempit di teras Dinas Kominfo Merangin tersebut.

Tidak diketahui secara pasti bagaimana kondisi anjing tersebut pada saat itu. Ternyata anjing itu dalam kondisi sakit dan akhirnya mati di gorong-gorong itu, sehingga mengeluarkan bau tak sedap. (teguh/kominfo)